Pernah nggak sih kamu merasa deg-degan pas mau ngomong di rapat? Takut salah, takut nggak didengar, atau malah takut bikin suasana jadi awkward?
Tenang, kamu nggak sendirian!
Banyak orang yang ngalamin hal yang sama. Sebuah riset menunjukkan 59% orang mengalami kehilangan pesan akibat masalah komunikasi dalam bisnis mereka.
Lantas, bagaimana cara menyampaikan pendapat dalam rapat yang baik dan efektif?
Kalau kamu sering kesulitan menyampaikan pendapat di rapat, jangan langsung minder! Ada beberapa trik simpel yang bisa kamu coba biar nggak cuma berani ngomong, tapi juga didengerin sama rekan kerja dan atasan.
Yuk, simak tips-tipsnya!
1. Siapkan Poin Utama Sebelum Rapat ✍️
Biar nggak blank pas ditanya, penting banget buat nyiapin materi sebelum rapat dimulai. Coba deh:
- Pahami dulu topik yang mau dibahas.
- Cari tahu di bagian mana kamu bisa kasih masukan yang berharga.
- Catat poin-poin penting biar nggak lupa dan bisa ngomong lebih terstruktur.
Dengan persiapan yang matang, kamu bakal lebih pede pas giliran ngomong!
2. Gunakan Bahasa Tubuh yang Powerful 🎤
Kadang bukan cuma kata-kata aja yang diperhatiin, tapi juga cara kita membawakan diri. Cara menyampaikan pendapat dalam rapat yang pertama harus dimulai dari bahasa tubuh yang benar.
Menurut Albert Mehrabian, aspek visual seperti bahasa tubuh mempengaruhi 55% kesuksesan komunikasi. Sedangkan penelitian lain menyebutkan bahwa komunikasi nonverbal menyumbang 93% dampak pesan apa pun.
Makanya, coba deh:
- Tarik napas sebelum ngomong biar nggak grogi.
- Lakukan kontak mata dengan peserta rapat.
- Duduk atau berdiri dengan posisi tegak.
- Jangan lupa senyum! 😊
Bahasa tubuh yang kuat bakal bikin kamu terlihat lebih percaya diri dan profesional.
Baca juga: Ini 5 Alasan Kenapa Kamu Gak Percaya Diri. Temukan & Atasi Akar Masalahnya!
3. Pakai Rumus “PREP” Biar Ngomong Makin Terstruktur ⏳
Biar ngomongnya nggak ngalor-ngidul, pakai formula P-R-E-P ini:
- Point (P): Sampaikan inti dari pendapatmu.
Misalnya, “Menurut saya, kita perlu ningkatin engagement di media sosial.” - Reason (R): Jelaskan alasannya.
Contoh: “Karena engagement yang rendah bisa berpengaruh ke penjualan kita.” - Example (E): Kasih contoh nyata.
“Postingan A misalnya, reach-nya kecil banget, jadi promosi kita kurang efektif.” - Proposal (P): Akhiri dengan solusi.
“Mungkin kita bisa coba bikin strategi konten interaktif kayak polling atau Q&A.”
Dengan cara ini, omonganmu bakal lebih jelas, runtut, dan gampang dipahami.
Baca juga: 5 Skill Penting Untuk Sukses dalam karir
4. Pilih Kata-Kata yang Kuat 💪
Kadang bukan cuma apa yang kita katakan, tapi gimana kita mengatakannya. Hindari kata-kata yang bikin kamu terdengar ragu, dan ganti dengan diksi yang lebih meyakinkan:
✗ Saya nggak tahu
✓ Saya bakal cari tahu lebih lanjut
✗ Saya nggak setuju
✓ Itu menarik, tapi menurut saya…
Dengan memilih kata-kata yang lebih kuat, kamu bakal terdengar lebih percaya diri dan profesional.
Baca juga: Kekuatan Kata-Kata: Ternyata Menentukan 90% Hidup Kita!
Kesimpulan: Cara Menyampaikan Pendapat dalam Rapat
Percaya diri saat ngomong di rapat itu bukan bakat bawaan, tapi keterampilan yang bisa dilatih.
Cara menyampaikan pendapat dalam rapat dimulai dari persiapan yang matang, pakai bahasa tubuh yang powerful, ngomong dengan struktur yang jelas, sampai memilih diksi yang tepat—semua ini bakal bantu kamu jadi lebih lancar dan pede pas menyampaikan pendapat.
So, siap coba tips ini di rapat berikutnya? 🚀
