
Ongky Hojanto.
Nama yang sudah gak asing lagi di dunia pelatihan dan public speaking Indonesia.
Beliau dikenal luas sebagai Pakar Public Speaking Indonesia. Pengakuan itu diberikan oleh Koran Kontan.
Bukan cuma dikenal lewat kelas-kelas training-nya, Coach Ongky juga produktif nulis buku.
Beberapa karyanya jadi national best seller, seperti:
- The Secret to be Success (Andi Publisher, 2008)
- Financial Revolution in Action (bersama Tung Desem Warining, Gramedia, 2011)
- Public Speaking Mastery (Gramedia, 2013)
- Trainerpreneur (Gramedia, 2015)
- Presentation Mastery (Gramedia, 2017)
dan masih banyak lagi.
Lantas, gimana cerita dan strategi Ongky Hojanto hingga sampai di titik ini? Yuk kita kupas dalam edisi #BedahPersonalBranding kali ini!
Mengenal Ongky Hojanto
Ongky Hojanto adalah seorang motivator, pembicara publik, pelatih, pengusaha, dan penulis buku berkebangsaan Indonesia. Ia lahir di Manado, Sulawesi Utara pada tanggal 30 November 1978.
Ongky Hojanto memiliki latar belakang pendidikan di bidang ekonomi dan manajemen. Ia meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Klabat, Sulawesi Utara. Kemudian Magister Ilmu Manajemen dengan konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia dari Universitas Mercubuana, dan Magister Ilmu Komunikasi dengan konsentrasi Komunikasi Korporasi/Public Relations dari Universitas Sahid.
Selain itu, ia juga mengantongi sejumlah sertifikasi internasional di berbagai bidang. Khususnya di bidang pelatihan dan pengembangan diri dari lembaga nasional dan internasional, termasuk:
- Firewalk Instructor dari FIRE Institute, USA.
- International Trainer License dari F.I.R.E Institute USA.
- International Coach Certification dari Leadership Management International (Waco, Texas USA).
- NLP Mastery Practitioner dari Mind Transformations Singapore.
- NLP Trainer dari NFNLP, USA dan IANLP, Switzerland.
Sebelum dikenal sebagai trainer dan public speaker, dulunya ia berkarir sebagai profesional akuntan di sebuah hotel di Manado.
Baca juga: #BedahPersonalBranding Dea Valencia Membangun Batik Kultur
Awal Karir sebagai Public Speaker
Perjalanannya dimulai tahun 2006, saat ia ditawari mengikuti training for Firewalk Trainer bersama Tung Desem Waringin di Bali.
Ia cerita saat itu dirinya tak punya uang, istrinya baru saja melahirkan, dan Bali baru saja kena bom. Sebuah kondisi yang bisa saja menghambat orang untuk tidak bertindak.
Tapi hal itu gak menghentikannya mengejar mimpinya. “Bukan orang kurus yang butuh diet. Tapi orang gemuk. Bukan orang kaya yang butuh training, tapi semakin Anda miskin, semakin Anda butuh,” Katanya.
Berbekal pinjaman, ia terbang ke Bali dan mengikuti pelatihan selama 4 hari 3 malam. Saat break, orang-orang keluar untuk jalan-jalan. Ia memilih tinggal dalam kamar. Alasannya mau istrirahat. “Padahal gak punya uang,” Katanya.
Menjadikan Public Speaking sebagai Speasialisasi
Setelah training itu, semuanya mulai berubah. Coach Ongky mulai diundang ke berbagai perusahaan dan media untuk bicara.
Beliau juga mulai menulis buku dan membangun bisnis training-nya.
Awalnya, beliau membawakan banyak topik.
Tapi satu pertanyaan dari peserta mengubah semuanya:
“Pak Ongky sendiri spesialisasinya di bidang apa?”
Pertanyaan sederhana yang akhirnya membuat beliau berpikir ulang.
Dan akhirnya ketemu jawabannya: Public Speaking.
Saat itu, public speaking masih identik dengan dunia MC dan broadcasting.
Belum banyak yang membahasnya dalam konteks presentasi — padahal itu yang banyak dibutuhkan orang.
Dari sinilah beliau mulai mengerucutkan positioning-nya.
Menulis buku seperti Public Speaking Mastery, Presentation Skill Mastery, dan Trainerpreneurship.
Menargetkan pasar yang spesifik: para trainer, coach, leader, dan siapa pun yang ingin jago bicara di depan umum.
Membuat ilmu Public Speaking Menjadi Simple dan Praktis
Salah satu kekuatan Coach Ongky adalah kemampuannya mengemas ilmu public speaking jadi sesuatu yang praktis, aplikatif, dan gampang dipraktekin.
Beliau gak cuma ngajarin “cara ngomong”, tapi juga:
- Gimana ngatasi rasa takut
- Menyusun materi dengan rapi dan terstruktur
- Buka presentasi yang menarik
- Menyampaikan isi dengan powerful
- Hingga menutup dengan kesan yang membekas
Di kelasnya, kita bakal ketemu banyak singkatan lucu ala jembatan keledai — bikin kita gampang ingat dan langsung praktik.
Ilmu yang awalnya keliatan rumit, jadi terasa enteng dan menyenangkan.
Baca juga: 5+ Elemen Penting Untuk Menjadi Seorang Expert
Konsisten Berkarya & Aktif di Media Sosial
Coach Ongky juga termasuk trainer yang aktif banget di media sosial. Selain melalui buku, ia juga manfaatin semua platform digital untuk berbagi: website, YouTube, Instagram, sampai TikTok.
Kontennya pun variatif:
- Tips public speaking
- Storytelling
- Studi kasus
- Bedah gaya bicara tokoh
- Hingga bahas hal-hal yang lagi trending
Dan semuanya dibawakan dengan gaya khas beliau yang formal.
3 Pelajaran Penting dari Personal Branding Ongky Hojanto
Dari perjalanan beliau, kita bisa petik beberapa pelajaran penting:
- Fokus pada niche yang spesifik
Public speaking bukan hal baru, tapi beliau memilih angle yang beda: presentation skill. Ini bikin positioning-nya kuat. - Konsisten bikin karya & konten
Buku, kelas, sampai konten harian. Semua dijaga ritmenya. - Bikin ilmu jadi sederhana & aplikatif
Orang gak cuma butuh tahu. Mereka butuh ngerti dan bisa praktik. Dan Coach Ongky menjawab itu.
Jadi…
Kalau kamu sekarang lagi bangun personal branding,
lagi ragu milih niche,
atau masih merasa belum punya “sesuatu yang beda” —
Belajarlah dari kisah Ongky Hojanto.
Karena personal branding bukan cuma soal tampil.
Tapi soal memiliki pesan yang jelas, khas, dan konsisten disuarakan.
Semoga tulisan ini menginspirasi. 🙌
Kalau kamu suka format bedah branding tokoh seperti ini, kasih tahu aku di kolom komentar ya!

Edward Rhidwan adalah seorang trainer dan penulis. Selama 8 tahun terakhir ia banyak dipercaya oleh perusahaan, kementerian, BUMN, hingga universitas untuk melatih team dalam bidang komunikasi, marketing dan branding.