
Banyak UMKM mengeluh kesulitan bikin konten sosial media.
Masalahnya:
β “Udah rajin posting produk, tapi kok masih sepi pembeli?”
β “Follower banyak, tapi yang komen dan DM dikit banget!”
β “Capek bikin konten, tapi reach kecil dan gak ada yang tertarik beli!”
Bisa jadi, masalahnya bukan di produk, tapi di strategi postingnya! Jika kamu hanya jualan tanpa membangun koneksi dengan audiens, Instagram tidak akan memprioritaskan kontenmu di feed mereka.
Tahukah kamu? 80% pengguna Instagram lebih suka berinteraksi dengan konten yang bukan sekadar jualan produk. Bahkan, menurut Instagram Business, postingan edukatif dan storytelling memiliki 40% lebih banyak engagement dibanding sekadar katalog produk.
Karena itu, solusinya adalah: Gunakan variasi konten yang bikin calon pelanggan engage lebih dulu!
Yuk, simak 7 jenis konten Instagram untuk UMKM agar bisnis makin cuan! π
1οΈβ£ Konten Produk β Tapi Bukan Hard Selling! π°
Banyak UMKM hanya memposting foto produk dan harga. Sayangnya, ini kurang menarik bagi calon pelanggan. Menurut riset dari Harvard Business Review, 95% keputusan pembelian dipengaruhi oleh emosi, bukan logika.
β
Gunakan Storytelling: Ceritakan manfaatnya, bukan hanya fitur.
β
Gunakan Gaya Soft Selling: Jangan terlalu “jual-jualan”, buatlah seolah-olah audiens menemukan solusi dari produkmu.
π Contoh Postingan:
β “Sabun ini Rp25.000, yuk beli!”
β
“Capek cuci piring berulang kali? Sabun ini membersihkan minyak 2x lebih cepat, hemat waktu & air!”
Baca juga: Hypnoselling: 3 Kunci Sukses Menjual Apapun Dengan Mudah
2οΈβ£ Testimoni & Cerita Pelanggan π
Calon pelanggan butuh bukti nyata sebelum membeli. Mereka ingin tahu apakah produkmu benar-benar bagus. Data dari BrightLocal tahun 2023, menyebutkan 98% konsumen membaca review online untuk mencari bisnis lokal.
Testimoni pelanggan adalah bukti sosial (social proof) yang meningkatkan kepercayaan!
β
Gunakan Screenshot Review Pelanggan
β
Buat Video “Before-After” untuk produk yang menunjukkan hasil nyata
π Contoh Postingan: “Dulu saya sering pusing karena kulit wajah kusam dan jerawatan. Setelah 2 minggu pakai produk ini, wajah lebih glowing dan sehat! π₯° #NoFilter”
3οΈβ£ Behind the Scenes β Proses Produksi & Packing π₯
Orang suka melihat apa yang terjadi di balik layar bisnis. Ini membuat brand kamu terasa lebih manusiawi dan bisa dipercaya. Menurut data dari Sprout Social tahun 2022, 78% orang lebih percaya pada brand yang menunjukkan transparansi dalam operasionalnya.
β
Tunjukkan proses produksi atau packing pesanan
β
Buat video “A Day in My Business” untuk membangun koneksi dengan audiens
π Contoh Postingan: “Setiap pesanan yang masuk, kami packing dengan penuh cinta β€οΈ Siap dikirim ke seluruh Indonesia! #SupportLocal”
Baca juga: UMKM Wajib Tahu! 7 Tools Gratis untuk Bikin Konten Lebih Cepat-Mudah
4οΈβ£ Konten Edukasi β Tips & Manfaat Produk π
Instagram bukan cuma tempat jualan, tapi juga tempat orang mencari informasi dan edukasi.
β
Buat konten tips dan manfaat produk
β
Gunakan format carousel atau infografis untuk lebih menarik
π Contoh Postingan: "5 Kesalahan Memilih Skincare yang Sering Dilakukan! No. 3 Paling Banyak! π±"
π Mau naikin followers dengan strategi konten edukasi yang terbukti ampuh?
Kebetulan semua strateginya udah saya bongkar di ebook EDUKRATOR 1.0.

Dengan Edukrator 1.0, kamu akan belajar cara membuat konten edukasi yang menarik, interaktif, dan viral sehingga bisa meningkatkan engagement dan penjualan bisnismu!
- β Membuat profil IG yang menarik
- β Setting Akun IG yang benar
- β Rahasia bikin konten yang mendatangkan followers
- β Formula Copywriting dan caption yang memikat
- β Strategi posting yang ideal agar akun Anda cepat bertumbuh
- β Cara melakukan riset hastag/seo yang benar agar konten makin maksimal
- β Memahami rahasia algoritma IG yang jarang diketahui orang
5οΈβ£ Storytelling Bisnis β Kenapa Brand Ini Ada? π
Orang lebih suka membeli dari brand yang punya cerita dan visi yang kuat. Bagikan cerita bagaimana bisnis kamu dimulai dan apa misimu!
β
Ceritakan perjalanan bisnis dari awal hingga sekarang
β
Gunakan pendekatan emosional untuk membangun koneksi
π Contoh Postingan: “Awalnya kami cuma jualan dari rumah dengan modal kecil. Sekarang, alhamdulillah, sudah mengirim ribuan paket ke seluruh Indonesia! Terima kasih sudah jadi bagian dari perjalanan ini! β€οΈ”
π‘ Fakta: Brand dengan storytelling yang kuat bisa meningkatkan loyalitas pelanggan hingga 22x lipat dibanding brand yang hanya berjualan. (Forbes, 2023)
Baca juga: Storytelling: Apa itu & Bagaimana Menggunakannya Untuk Promosi Bisnis Anda
6οΈβ£ Interaksi β Q&A, Polling, Challenge π¬
Engagement adalah kunci agar algoritma Instagram lebih memprioritaskan kontenmu. Bantu audiens untuk lebih aktif di akunmu!
β
Gunakan fitur polling & Q&A di Instagram Story
β
Buat challenge atau giveaway untuk meningkatkan interaksi
π Contoh Postingan: “Kamu tim kopi susu atau kopi hitam? Vote di komentar! βπ”
π‘ Kenapa ini penting? Semakin tinggi engagement, semakin besar peluang kontenmu muncul di explore page dan feed followers.
7οΈβ£ Konten Hiburan β Meme & Relatable Content π
Bukan cuma edukasi dan jualan, audiens juga suka konten hiburan! Meme, quotes, atau tren yang relate dengan bisnismu bisa meningkatkan engagement secara drastis!
Faktanya Postingan hiburan memiliki berpotensi viral 5x lebih cepat dibanding postingan biasa. (Social Media Today, 2023)
β
Gunakan tren terbaru dan sesuaikan dengan bisnis kamu
β
Gunakan meme atau jokes ringan yang relate dengan audiens
π Contoh Postingan: “Ketika flash sale dimulai, tapi saldo belum masuk. ππ€£ #SadReality”
Baca juga: 5 Cara Mencari Ide Konten Media Sosial untuk Perusahaan
Kesimpulan: Konten Instagram untuk UMKM
π Instagram bukan cuma tempat jualan, tapi tempat membangun hubungan dengan calon pelanggan!
Dengan variasi konten yang tepat, akun UMKM-mu bisa:
β
Lebih banyak interaksi & engagement
β
Meningkatkan kepercayaan calon pembeli
β
Algoritma Instagram lebih memprioritaskan postinganmu
β
Jualan makin laris tanpa terasa jualan!
π₯ Sekarang giliran kamu! Dari 7 jenis konten tadi, mana yang paling sering kamu pakai? Atau justru baru tahu? Komen di bawah! π

Edward Rhidwan adalah seorang trainer dan penulis. Selama 8 tahun terakhir ia banyak dipercaya oleh perusahaan, kementerian, BUMN, hingga universitas untuk melatih team dalam bidang komunikasi, marketing dan branding.